Keseimbangan Pasar (Market Equilibrium)
Harga dan jumlah barang yang diperjual belikan ditentukan oleh permintaan dan penawaran barang tersebut. Keadaan di suatu pasar dikatakan dalam keseimbangan atau equilibrium apabila jumlah yang ditawarkan penjual pada suatu harga tertentu sama dengan jumlah yang diminta pembeli pada harga tersebut. Dengan demikian harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan dapat ditentukan dengan melihat keseimbangan pasar. Cara untuk menunjukkan keadaan tersebut seimbang :
a. Dengan
contoh yang menggunakan angka.
b. Dengan
menggunakan kurva permintaan dan penawaran.
c. Menentukannya secara matematik.
A. Menentukan
Keseimbangan dengan angka
Tersaji
data tabel di bawah ini yang menunjukkan angka keseimbangan.
Harga (Rp) |
Jumlah yang diminta |
Jumlah yang ditawarkan |
Sifat interaksi |
5000 |
200 |
900 |
Kelebihan penawaran |
4000 |
400 |
800 |
|
3000 |
600 |
600 |
Keseimbangan |
2000 |
900 |
375 |
Kelebihan permintaan |
1000 |
1300 |
100 |
Jadi,
di harga 5000 sebanyak 200 tulis yang diminta pembeli. Namun pedagang menawarkan
900 buah. Apabila harga adalah 4000 keadaan yang baru dinyatakan ini akan
wujud. Sedangkan saat harga yang ditawarkan terlalu rendah 1000, ada 1300 buku
yang diminta pembeli dan pedagang hanya bersedia menjual 100 buah. Saat
permintaan tidak dapat terpenuhi pedagang akan menaikkan harganya dan pembeli
tetap bersedia membeli pada harga yang lebih tinggi.
Pada harga 3000 terjadi keseimbangan antara pembeli dan penjual. Semua dapat terpenuhi dan masing-masing pihak puas dengan keadaan wujud. Tidak terdapat perbedaan harga,jumlah barang yg diperjual belikan. Keadaan wujud adalah keadaan yang kekal disebut juga equilibrium. dan harga yang wujud adalah harga keseimbangan. Jadi, pada table harga 3000 telah memenuhi syarat keseimbangan pasar.
B. Menentukan
Keseimbangan secara grafik
Kurva DD menggambarkan permintaan buku dan
kurva SS menggambarkan penawaran. Pada harga melebihi 3000 kurva penawaran
berada di sebelah kanan kurva permintaan, berarti penawaran lebih melebihi
permintaan.
Pada harga kurang dari 3000 kurva
permintaan berada di sebelah kanan kurva penawaran, berarti permintaan melebihi
penaawaran. Ketidakseimbangan ini menyebabkan harga tidak stabil dan mengalami
kenaikan.
Pada
harga 3000 terjadi perpotongan berarti permintaan sama dengan penawaran. Keseimbangan
pasar telah tercapai.
C. Menentukan
Keseimbangan Secara Matematik
Persamaan permintaan = Qd= c- dP
Persamaan penawaran = Qs= -m + nP
Keterangan:
Qd adalah kuantitas yang diminta. Qs
adalah kuantitas yang ditawarkandan P adalah tingkat harga.
c adalah angka tetap. Jumlah barang diminta jika P=0. Nilai
c selalu positif.
d adalah kecondongan kurva permintaan. Nilainya selalu
negatif, karena kurva permintaan menurun dari kiri kanan.
m adalah angka tetap. Jumlah barang ditawarkan jika P=0.
Nilai m selalu negatif.
n adalah kecondongan kurva penawaran. Nilainya selalu positif karena kurva penawaran naik dari kiri ke kanan.
Contoh perhitungan
Persamaan permintaan karet di suatu kampung adalah Qd = 22000 - 2P dan penawarannya adalah Qs= -3000 - 3P. Berapa harga karet alam dan kuantitas karet yang diperjualbelikan ?
Keseimbangan pasar akan tercapai apabila
-3000 + 3P = 22000 - 2P
5P
= 25000
P = 5000
Tingkat harga adalah 5000. Untuk menentukan kuantitas
yang diperjualbelikan :
Qd = 22000 - 2P
= 22000 – 2(5000)
= 12000
Sebanyak 12000kg karet alam dpat diperjualbelikan
dengan penawaran berikut
Qs = -3000 + 3P
= -3000 + 3(5000)
= 12000
harga yang dapat ditawarkan.
Kasus
Perubahan Keseimbangan
Perubahan
factor lain selain harga yang mempengaruhi permintaan dan penawaran akan
menyebabkan perubahan keseimbangan. beberapa kemungkinan pergeseran kurva,
yaitu :
1. Permintaan
bertambah (kurva permintaan bergeser ke kanan).
2. Permintaan
berkurang (kurva permintaan bergeser ke kiri).
3. Penawaran
bertambah (kurva penawaran bergeser ke kanan).
4. Penawaran
berkurang (kurva penawaran bergeser ke kiri).
Masiang perubahan dapat dinyatakan di atas berubah secara tersendiri (yaitu salah sata perubahan dari keempat kemungkinan yang berlaku atau permintaan dan penawaran berubah secara serentak).
Efek
Perubahan Permintaan
Pergeseran kurva permintaan ke kanan, yaitu DD menjadi
D1D1. Perubahan ini menyebabkan keadaan keseimbangan
pindah dari E menjadi E1. Kenaikan permintaan menyebabkan harga naik
dari P ke P1 dan barang yang diperjualbelikan juga bertambah dari Q
ke Q1.
Efek
Perubahan Penawaran
Pergeseran kurva permintaan ke kanan, yaitu SS menjadi
S1S1. Perubahan ini menyebabkan keadaan keseimbangan
pindah dari E menjadi E1. Kenaikan permintaan menyebabkan harga turun
dari P ke P1 dan barang yang diperjualbelikan juga bertambah dari Q
ke Q1.
Perubahan
Serentak
Perubahan
mungkin berlaku ke arah yang sama, sama-sama mengalami kenaikan atau penurunan.
Tetapi dapat berlaku kea rah yang bertentangan, permintaan turun tapi penawaran
bertambahn atau permintaan bertambah tapi penawaran turun. Tiap perubahan
menimbulkam efek yang berbeda kepada perubahan harga dan jumlah barang yang
diperjualbelikan.
Akibat
pertambahan terhadap harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan. Amati kurva
ini
Kurva permintaan DD1, Kurva penawaran SS1. Titik keseimbangan E. Tingkat harga P dan jumlah barang yang diperjualbelikan Q.
Penawaran dan permintaan serentak bertambah mengakibatkan harga naik dan jumlah barang yang diperjualbelikan bertambah . terdapat 2 kemungkinan yang berlaku :
(a)Apabila pertambahan permintaan sama dengan pertambahan penawaran maka tingkat harga tidak berubah.
(b)Apabila pertambahan permintaan kurang dari pertambahan penawaran harga akan merosot.
Grafik
(i) pertambahan dalam permintaan sama dengan pertambahan dalam penawaran. Harga
tidak mengalami perubahan.
Grafik (ii) perubahan penawaran melebihi perubahan permintaan. Menyebabkan harga menurun.
Sukirno, S. (2013). Makroekonomi Teori Pengantar Edisi Ketiga. In RajaGrafindo Persada. Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar